Cara Mengajarkan Sopan Santun Pada Anak Sejak Usia Dini

Daftar Isi

Inspiratips Media - Sopan santun adalah salah satu sikap yang wajib anak miliki sejak dini. Keluarga mempunyai andil yang penting untuk memberikan pendidikan sopan santun pada anak. Ketika anak masih berusia kurang dari 5 tahun, Bunda bisa mulai menunjukkan bagaimana cara bersikap sopan santun itu.

Bunda semua bisa menggunakan lima cara mengajarkan sopan santun pada anak dengan tepat. Yuk baca sampai selesai!

Membiasakan berbicara lemah lembut

Salah satu cara mengajarkan sopan santun pada anak adalah dengan tidak membiarkan seluruh anggota keluarga berbicara dengan nada tinggi atau berteriak meskipun berada di rumah. Anak adalah peniru yang handal.

Maka, mereka akan mengikuti kebiasaan yang mereka lihat atau dengar. Sehingga mereka mungkin saja bisa bertutur kata tidak sopan kepada siapa saja. Berbicaralah dengan anak dengan mendekat dan tidak berteriak.

Bunda juga perlu melibatkan mereka dalam percakapan yang menggunakan suara lemah lembut. Misalnya saja, ketika berbincang dengan orangtua, maka ajarkan untuk berbicara dengan tenang dan intonasi yang menunjukkan rasa hormat.

Memberikan contoh di lingkungan rumah

Anak yang memiliki sikap sopan santun merupakan hasil dari lingkungan yang memberikan ajaran kesopanan. Ketika berusia 2-4 tahun, anak akan cenderung meniru orang yang ada di sekitarnya.

Jika Bunda ingin melihat si Kecil bersikap sopan santun, maka Bunda dan keluarga sendiri harus memberikan contoh kepadanya. Pendidikan yang paling efektif adalah dengan memberikan teladan di dalam rumah.

Menanamkan sikap sopan santun sejak dini dapat Bunda mulai dari kebiasaan orangtua di rumah.

Memanggil nama dengan santun

Biasanya anak akan bertingkah semaunya jika berada di lingkungan yang ramai orang. Oleh sebab itu, ajarkan anak untuk senyum, memandang mata, memberi salam dan memanggil orang yang lebih dewasa dengan panggilan khusus.

Bunda bisa membiasakan si Kecil untuk memanggil orang lain dengan cara yang lembut dan sopan, seperti kakak, tante, om, dan lain sebagainya. Beritahu si Kecil bahwa sikap yang sopan dan santun dapat membantunya menjalin hubungan baik dengan orang lain.

Membiasakan mengucapkan 3 kata ajaib

Tiga kata ajaib yang harus anak kenal sejak dini adalah maaf, tolong, dan terimakasih. Apabila Bunda melakukan kesalahan kepada buah hati, jangan segan untuk ucapkan maaf. Hal ini dapat menjadi contoh yang bisa si Kecil tiru lho, Bunda.

Jika Bunda membutuhkan bantuan anak, jangan lupa katakan tolong dan terimakasih kepadanya. Anak balita yang sudah terbiasa mengatakan tiga kata ini, akan lebih mudah dalam bersosialisasi dan bersikap sopan santun.

Memberikan pujian

Apabila anak bersikap kurang baik, Bunda jangan pernah bosan untuk selalu mengingatkannya. Ajarkan kebaikan dengan penuh kesabaran dan ketelatenan. 

Saat anak salah, gunakan intonasi yang lemah lembut, jaga kontak mata, dan letakkan tangan Bunda di bahunya sambil berikan nasihat kepadanya. Dengan cara tersebut, Bunda sudah menunjukkan rasa peduli kepada anak dengan cara mengoreksinya secara halus.

Jika anak sudah bersikap sopan dan santun, maka segeralah memberikan pujian yang sewajarnya kepada si Kecil. Pujian ini Bunda berikan sebagai penegas perilaku baiknya tersebut.

Cara mengajarkan sopan santun pada anak harus Bunda lakukan secara terus menerus dan jangan pernah bosan, ya. Tetap sabar mengajarkan anak mengenai kebaikan. Cara di atas bisa Bunda terapkan untuk membentuk pribadi anak yang baik. 

Cari tahu lebih banyak informasi-informasi menarik lainnya di Inspiratips Media, ya. Semoga ulasan ini bermanfaat, ya!