Rekomendasi SehatQ, 5 Obat Alami yang Mampu Atasi Batuk Berdahak

Daftar Isi

Inspiratips Media - Anda pasti pernah mengalami batuk-batuk yang disertai dahak bukan? Apalagi di pergantian musim seperti sekarang, banyak sekali kasus dimana anak-anak sampai orang dewasa terserang batuk berdahak. Obat batuk berdahak yang dijual di apotik biasanya menjadi penanganan pertama ketika mulai timbul gejala batuk. Namun, tak sedikit pula yang mengandalkan obat tradisional atau obat alami untuk meredakan batuk. 

Apa saja obat-obatan alami yang bisa Anda gunakan? Mari simak penjelasannya! 

Pilihan Obat Alami untuk Mengatasi Batuk Berdahak

Obat berbahan dasar alami bisa Anda gunakan untuk meringankan gejala batuk akibat infeksi pernapasan ringan, seperti flu dan pilek. Meski dianggap tidak memiliki efek samping seperti obat nonresep, Anda tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.

Berikut beberapa pilihan obat dari bahan alami yang dapat meringankan batuk berdahak

Air Garam

Selain menjadi bumbu penyedap masakan, garam dapat dimanfaatkan sebagai obat batuk alami. Berkumur dengan air hangat yang telah dicampur dengan garam, dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri yang menginfeksi tenggorokan. Selain itu, juga bisa mengencerkan dahak yang menggumpal. 

Untuk membuat obat batuk berdahak ini, Anda cukup melarutkan ¼ hingga ½ sendok teh garam ke dalam 250 ml air hangat. Lalu, gunakan larutan ini untuk berkumur setiap tiga jam sekali selama 3-4 kali dalam sehari. 

Madu

Menurut jurnal penelitian Canadian Family Physician, madu terbukti memiliki kandungan yang efektif menyembuhkan penyakit batuk apabila dikonsumsi secara rutin. Zal analgesik yang terkandung dalam bahan alami ini mampu menghentikan infeksi penyebab batuk kering atau batuk berdahak. 

Caranya, Anda bisa minum satu sendok teh madu langsung dalam keadaan perut kosong. Anda juga bisa mencampurkannya ke dalam susu atau teh herbal dengan perasan lemon. 

Buah Nanas

Nanas ternyata juga bisa digunakan sebagai obat batuk alami. Kandungan bromelain yang terdiri dari enzim proteolytic dan protease memiliki sifat antiinflamasi sehingga dapat memecah lendir atau dahak yang menggumpal di paru-paru dan tenggorokan. 

Anda bisa makan 60 gram buah nanas dalam sehari. Alternatif lain, Anda dapat membuat jus nanas dan meminumnya 3 kali sehari sampai gejala batuk berangsur membaik. 

Sari Cuka Apel

Asam asetik yang terkandung dalam cuka apel memiliki sifat antibakteri, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai obat batuk alami. Zat antibakteri tersembut mampu memecah gumpalan dahak dan mematikan bakteri yang menyerang saluran pernapasan. 

Untuk mengolah sari cuka apel sebagai obat batuk alami, Anda dapat mencairkan 1-2 sendok cuka apel ke dalam satu gelas air. Lalu, gunakan untuk berkumur dan minum secara langsung. Ulangi cara ini secara berturut-turut selama satu sampai dua jam sekali. 

Jahe

Salah satu jenis toga (tanaman keluarga) yakni jahe, ternyata dapat dimanfaatkan sebagai obat batuk alami. Menurut National Institute of Health, jahe mengandung antibakteri dan antivirus yang dapat meningkatkan kemampuan sistem imun untuk melawan infeksi pada saluran pernapasan. 

Jahe juga merupakan zat analgesik (pereda nyeri) alami yang memberikan efek hangat pada tubuh. Sensasi hangat yang dihasilkan inilah yang dapat membantu mengencerkan dahak di saluran pernapasan sehingga cocok digunakan sebagai obat batuk berdahak. 

Anda bisa mengonsumsi jahe secara langsung. Anda juga bisa mencampurkan jahe dengan air perasan lemon, teh, susu, atau madu. Minum sebanyak dua kali sehari selama mengalami batuk. 

Itulah beberapa bahan alami yang dapat digunakan sebagai obat batuk berdahak. Namun, Anda tetap harus berkonsultasi dengan dokter untuk mencegah adanya masalah yang lebih serius. Anda juga bisa membaca review kesehatan di portal SehatQ sebagai platform kesehatan digital terbaik.